Kamis, 27 November 2014

Mengenal Jenis-Jenis Kacang Yang Baik Untuk Kesehatan

 
10 Jenis Kacang yang Baik untuk Kesehatan
 
Kacang adalah istilah non-botani yang biasa dipakai untuk menyebut biji sejumlah tumbuhan polong-polongan (namun tidak semua). Dalam percakapan sehari-hari, kacang dipakai juga untuk menyebut buah (polong) atau bahkan tumbuhan yang menghasilkannya.
Pengertian "kacang" tidak sama dengan nut dalam bahasa Inggris, namun lebih dekat dengan pengertian pulse ditambah dengan kedelai, kacang tanah dan sejumlah sayuran legum (kacang panjang).
Kacang biasanya mengandung protein dan/atau lemak yang cukup tinggi, sehingga banyak yang dihargai sebagai bahan pangan yang penting. Biji legum kering yang besar dan mengandung banyak tepung biasanya tidak disebut "kacang", melainkan "kara" atau "koro".
Dalam konteks pangan, "kacang" dipakai pula untuk menyertai nama produk pangan olahan yang biasanya dibuat dari kacang tanah.


Jenis kacang apa saja yang baik untuk kesehatan tubuh?
Seperti yang kita ketahui, kacang merupakan sumber energi yang baik bagi tubuh karena memiliki kandungan sehat yaitu beragam nutrisi, protein, vitamin, mineral dan lemak sehat.
Tak salah banyak orang menyukai kacang dan mengonsumsinya baik dalam bentuk asli, atau dalam beberapa olahan lain sebagai kudapan.

Menurut beberapa pakar kesehatan, ada beberapa kacang-kacangan yang terbukti bermanfaat bagi kesehatan dan dapat dikonsumsi baik sebagai kudapan atau tambahan (topping) di berbagai hidangan.
Bahkan dalam sebuah jurnal kesehatan di Amerika, kacang dimasukkan dalam menu harian program diet seseorang karena terbukti dapat membantu menurunkan berat badan.
Berikut jenis kacang yang baik untuk kesehatan:


1. Kacang Pistachio
Kacang Pistachio merupakan kacang yang terkenal akan kalori yang rendah. Seporsi kacang ini dapat memenuhi 12 persen kebutuhan serat harian Anda. Selain itu, lemak yang dikandung dalam kacang pistachio juga merupakan lemak tak jenuh yang aman dikonsumsi. Kacang ini juga mengandung vitamin B6 dan thiamin, serta anti oksidan yang tentu sangat bermanfaat bagi tubuh, terutama untuk menghindari kolestrol tinggi dan tekanan daraht tinggi.


2. Kacang Mete
Fakta menarik tentang kacang mete adalah kacang ini memiliki dua kali lipat zat besi dari 1 ons daging sapi.
Itulah sebabnya kacang mete baik dikonsumsi mereka yang rentan oleh penyakit anemia, osteoporosis dan arthritis.


3. Kacang Pecan
Sebuah penelitian kesehatan menunjukkan bahwa makan seporsi kacang pecan setiap hari dapat membantu Anda terhindari dari degenerasi neuron motorik terkait usia dan juga beberapa penyakit lainnya seperti penyakit jantung dan kolestrol tinggi.
Yang menakjubkan, kacang pecan juga mengandung lebih dari 19 vitamin dan mineral, serta 60 persen lemak tak jenuh.


4. Walnut
Kacang walnut atau kacang sejenis kenari ini merupakan kudapan sehat yang lezat dan populer di seluruh dunia.
Bagaimana tidak? selain rasanya yang sehat, kacang walnut juga memiliki kadar asam lemak omega-3 ang tinggi dan memiliki peranan penting untuk mengontrol diabetes dan juga sindrom metabolik. Selain itu, walnut juga kaya akan magnesium dan fosfor. Banyak juga yang mengatakan walnut dapat mencegah penuaan dini.


5. Kacang Brazil
Seporsi kacang Brazil ternyata mengandung selenium yang tinggi. Selenium itu sendiri merupakan mineral yang penting terhadap tiroid dan menjaga kekebalan tubuh. Dengan jumlah magnesium yang paling tinggi dibandingkan jenis kacang lainnya, kacang brazil bermanfaat untuk menjaga pertumbuhan dank kepadatan tulang.


6. Kacang Tanah
Kacang yang merupakan jenis kacang favorit yang sering dimanfaatkan di Indonesia ini mengandung jumlah folat yang tinggi dan juga vitamin yang berperan penting dalam tubuh, termasuk membantu pembentukan sel darah merah.
Folat sendiri berfungsi mencegah cacat saraf pada bayi yang baru lahir. Untuk Anda yang ingin menjaga kadar gula darah dalam keadaan yang normal, kacang tanah dapat menjadi kudapan yang tepat.


7. Kacang Kedelai
Sudah bukan hal yang asing lagi jika kacang kedelai sangat bermanfaat bagi tubuh. Kacang kedelai mengandung banyak protein dan lemak rendah dan juga vitamin K yang berfungsi terhadap penyerapan kalsium.


8. Kacang Pinus
Kacang pinus merupakan biji dari pohon pinus yang dapat dimakan. Kacang pinus masuk ke dalam kategori kacang pohon secara kuliner namun tidak secara botani. Kacang ini dapat dimakan, namun pengusahaannya secara komersial relatif terbatas karena ukuran dan hasilnya yang tidak banyak, beberapa merupakan produk samping dari budi daya kayu.
China dan Italia merupakan produsen kacang pinus utama di dunia.
Kacang pinus yang lezat ini memiliki kandungan yang baik untuk kesehatan mata, yaitu lutein dan beta karoten.


9. Kacang Macademia
Kacang macademia sering dianggap kacang dengan kandungan lemak yang tinggi. Namun penelitian menujukkan bahwa lemak yang terkandung dalam kacang macademia merupakan lemak sehat. Kacang ini juga baik dikonsumsi orang yang rentan kolestrol tinggi dan penyakit jantung.


10. Kacang Almond
Kacang almond kaya akan vitamin E, riboflavin, niasin, kalisun dan juga proten yang tinggi. Berbagai penelitian juga menyebutkan bahwa acang almond merupakan makanan prebiotik yang baik dan bermanfaat bagi sistem pencernaan.



islampos

0 Komentar:

Posting Komentar

[Reply to comment]