Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Mengecas Gadget
Gadget adalah suatu peranti atau instrumen yang memiliki tujuan dan fungsi praktis yang secara spesifik dirancang lebih canggih dibandingkan dengan teknologi yang diciptakan sebelumnya.
Perbedaan gadget dengan teknologi yang lainnya adalah unsur kebaruan berukuran lebih kecil. Sebagai contoh:
Komputer merupakan alat elektronik yang memiliki pembaruan berbentuk gadgetnya yaitu laptop/notebook/netbook.
Telepon rumah merupakan alat elektronik yang memiliki pembaruan berbentuk gadget telepon seluler.
Komputer merupakan alat elektronik yang memiliki pembaruan berbentuk gadgetnya yaitu laptop/notebook/netbook.
Telepon rumah merupakan alat elektronik yang memiliki pembaruan berbentuk gadget telepon seluler.
Ada hal yang benar-benar harus diperhatikan saat kita mengecas gadget kita. Mau itu Android, tablet ataupun Laptop, sedikit saja aliran listrik berbeda tegangan akan merusak adapter dan adapter itu akan merusak gadget yang kita miliki. Maka perhatikanlah hal berikut.
Beberapa faktor lain yang menyebabkan rusaknya perangkat smartphone akibat kesalahan mengisi ulang adalah pemasangan charger di stop kontak tidak benar (kurang pas), memakai charger perangkat lain,serta charger yang dipakai bukan bawaan smartphone tersebut (KW) dengan daya lebih tinggi dari seharusnya.
Mungkin anda tidak terlalu perduli dengan penggunaan charger KW dan merasa tidak ada masalah pada gatget. Namun tahukah anda, jika voltase yang keluar dari charger tidak melalui proses filterasi dengan baik maka beresiko terjadi pengalihan tenaga berfrekuensi tinggi.
Pada level tertentu (ekstrim) hal tersebut bisa menyebabkan smartphone rusak. Sedangkan gejala umum yang mungkin dialami adalah layar sentuh pada gatget tidak bisa dioperasikan ketika pengisian daya sedang berlangsung.
Dan bila hal ini terus berlanjut tanpa perhatian serius dari anda, maka efek butuk yang bisa ditimbulkan adalah touch screen mati/rusak secara permanen.
Tips Melakukan Isi Ulang (Charging) Smarphone Dengan Baik Dan Benar;
- Gunakan charger bawaan (original) smartphone agar daya masuk (input) maupun keluar (output) tidak melebihi kemampuan gatget.
- Sebisa mungkin hindari menggunakan charger merk lain (meskipun lubangnya sama), paling tidak lihat ukuran daya input maupun output nya misal 100-240V~50/60Hz 0.2A dan 5.0V-1.0A.
- Cek kondisi charger, segera lepas atau cabut jika terdengar bunyi aneh saat prose pengisian ulang.
- Jangan melakukan charging terlalu lama, jika baterai sudah penuh segera keluarkan dari stop kontak.
- Buang kebiasaan buruk menancapkan charger di stop kontak saat tidak dipakai, ini bisa memicu kerusakan charger jika arus listrik dari PLN tidak stabil.
- Jika memang tidak terlalu penting, hindari menggunakan smartphone saat proses charging. Selain memperpendek umur baterai, kebiasaan ini membuat gatget cepat panas dan beresiko merusak komponen elektronik di dalamnya.
Merawat smartphone bisa dimulai dari hal-hal kecil seperti memperhatikan tata cara isi ulang baterai dengan benar. Jangan sampai anda menyesal nantinya karena kebiasaan buruk yang anda lakukan hari ini.
Kopianget.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar