Senin, 03 Juni 2013

Bandara Bandara Terbaik & Tercanggih Di Dunia

Bandara Bandara Terbaik & Tercanggih Di Dunia

Changi Airport Singapura kembali didaulat sebagai Bandara Terbaik di dunia. Penghargaan ini merupakan yang keempat kali didapat Singapura selama 14 tahun dalam gelaran yang disebut World Airport Awards di Jenewa, Swiss.
Bandara di Asia Tenggara ini bahkan mengalahkan Bandara Incheon di Korea Selatan dan Amsterdam Schiphol di Belanda yang menempati peringkat kedua dan ketiga dalam penghargaan itu.
Penilaian didasari oleh survey yang dilakukan oleh penelitian travel internasional dan lembaga konsultasi Skytrax yang telah melakukan polling kepada 12,1 juta penumpang selama 9 bulan.
Yang dinilai, 39 poin layanan dan produk, termasuk check in, kedatangan, transit, perbelanjaan, keamanan dan imigrasi. Keseluruhan penilaian tersebut dilakukan kepada 395 bandara di seluruh dunia.
Berikut Bandara Terbaik Di Dunia Selengkapnya, kita lihat dari dalam ya Gan


1. Singapore Changi Airport
Bandara ini terletak di daerah Changi di bagian ujung timur pulau Singapura dan merupakan salah satu fasilitas bandara terbaik di Asia dan dunia. Bandara ini dikelola oleh Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS). 
Bandara Changi juga merupakan pangkalan Singapore Airlines, SilkAir, Valuair, dan Tiger Airways.


2. Incheon International Airport
Bandara ini menggantikan Bandar Udara Internasional Gimpo yang sekarang distatuskan sebagai bandara domestik kecuali penerbangan international ke Bandar Udara Internasional Haneda di Tokyo, Jepang dan Bandar Udara Internasional Hongqiao di Shanghai, RRC. Bandara ini pernah menjadi jawara sebagai bandara yang terbaik di dunia selama 3 tahun berturut-turut dari tahun 2006, 2007 dan 2008, sebelum akhirnya dikalahkan oleh bandara Changi. 
Berperan sebagai bandara penghubung untuk kawasan Asia Timur, terdapat 63 maskapai penerbangan yang melayani penerbangan ke bandara ini.


3. Amsterdam Schiphol Airport
Schiphol adalah salah satu dari bandara-bandara di Eropa yang bersaing menjadi pintu masuk utama ke benua tersebut bersama Bandara London Heathrow di London, Britania Raya; Bandara Internasional Frankfurt di Frankfurt am Main, Jerman; dan Bandara Internasional Charles de Gaulle di Paris (Roissy), Perancis. Pada 2004, Schiphol meraih urutan keempat di Eropa untuk jumlah penumpang sebesar 42.541.000 orang, setelah bandara-bandara tersebut.
Schiphol dibangun sebagai sebuah terminal besar yang kemudian dibagi menjadi tiga bagian, yang terakhir selesai pada 1994. Rencana untuk ekspansi selanjutnya juga sudah muncul. Bandara ini memiliki lima landas pacu utama dan sebuah lagi untuk penerbangan lain. Landas pacu "kelima", yang sebenarnya keenam, selesai pada 2003 dan rencana untuk landasan ketujuh sudah ada.
Bandara Schiphol merupakan pusat operasi KLM, Martinair, dan Transavia. Karena padatnya lalu lintas dan biaya yang tinggi, beberapa maskapai pindah ke bandara lain yang lebih kecil seperti di Groningen, Rotterdam, Eindhoven dan Maastricht.

4. Hong Kong International Airport
Bandara ini terletak di pulau Chek Lap Kok dan sejak dibuka pada tahun 1998, menjadi salah satu pusat transit yang penting di dunia karena posisinya yang strategis. Bandara berkapasitas sebesar 45 juta penumpang dengan 3 juta ton kargo dan setelah landas pacu kedua dibuka pada Mei 1999, kapasitas meningkat menjadi 87 juta penumpang dan 9 juta ton kargo. Bandara yang menjadi pusat operasi Cathay Pacific, Dragonair, Air Hong Kong, CR Airways, dan Hong Kong Express ini mendapatkan penghargaan sebagai bandara terbaik dari majalah Skytrax selama lima tahun berturut-turut (2001-2005).
Saat ini terdapat 2 buah landas pacu dengan panjang 3.800 meter dan selebar 60 meter. Nama landasan tersebut adalah 07L/25R dan 07R/25L yang berarti bisa juga dibedakan sebagai landasan utara dan selatan.

5. Beijing Capital International Airport
Bandar udara ini dibuka pada 2 Maret 1958, dan merupakan bandar udara tersibuk kedua di dunia.
Bandara Ibu Kota berlokasi di Distrik Chaoyang, 32 km (20 mil) timur laut dari pusat kota Beijing. Bandara ini dimiliki dan dioperasikan oleh Beijing Capital International Airport Company Limited, sebuah perusahaan yang dikontrol oleh pemerintah. Bandara Ibu Kota yang menjadi pusat operasi Air China, maskapai penerbangan nasional di Republik Rakyat Cina, yang terbang ke sekitar 120 tujuan (tidak termasuk kargo) dari Beijing. Hainan Airlines dan China Southern Airlines juga menggunakan bandara ini sebagai hub mereka.
Saat ini, Bandara Ibu Kota memiliki tiga terminal: Terminal 1 melayani penerbangan domestik; Terminal 2 dan 3 melayani penerbangan internasional. 

6. Munich Airport
Bandara ini terletak di dekat kota tua Freising dan diberi nama Franz Josef Strauss untuk mengenangnya sebagai Perdana Mentri Bayern. Bandara ini terletak di wilayah empat kotamadya yang berbeda: Oberding (lokasi terminalnya; distrik Erding), Hallbergmoos, Freising dan Marzling (distrik Freising). 
Pada tahun 1996, bandara menyalip Düsseldorf sebagai bandara tersibuk kedua di Jerman dan saat ini menangani penumpang hampir dua kali lebih banyak daripada bandara tersibuk ketiga di negara tersebut. 
Bandara Munich berfungsi sebagai hubungan kedua maskapai Lufthansa di Jerman selain di bandara Frankfurt. Bandara Munich adalah bandara tersibuk kedua di Jerman dalam hal lalu lintas penumpang di belakang Bandara Internasional Frankfurt, dan bandara tersibuk keenam di Eropa, penanganan 37.763.701 penumpang pada tahun 2011. Ini adalah bandara tersibuk ke-12 di dunia dalam hal lalu lintas penumpang internasional, dan merupakan bandara tersibuk ke-27 di dunia pada tahun 2011.


7. Zurich Airport
Zurich Airport adalah bandara internasional terbesar di Swiss, dan menjadi hubungan utama Swiss International Air Lines. Bandara ini dimiliki oleh Flughafen Zürich AG. Pemegang saham utama meliputi wilayah Zurich, dengan 33,33% saham, dan kota Zurich, dengan 5% saham. Tidak ada pemegang saham lain yang memiliki holding melebihi 5%. Skyguide bertanggung jawab untuk semua Air Traffic Control untuk Zurich.
Bandara ini terletak 13 kilometer (8 mil) utara dari pusat kota Zurich, di kota-kota dari Kloten, Zurich, Oberglatt, Winkel dan Opfikon, yang semuanya berada dalam wilayah Zurich.


8. Vancouver International Airport
Bandara ini terletak di Pulau Laut di Richmond, British Columbia, Kanada, sekitar 12 km (7,5 mil) dari pusat kota Vancouver. Bandara ini melayani penerbangan non-stop setiap hari ke Asia, Eropa, Oceania, Amerika Serikat, dan Meksiko, dan bandara lainnya di Kanada. 
Bandara ini merupakan satu-satunya bandara di Amerika Utara yang masuk dalam jajaran bandara top 10 untuk tahun 2013. Ini adalah sebuah hub untuk Air Canada, Air Canada Express dan Air Transat serta kota fokus bagi WestJet. Bandara Internasional Vancouver adalah salah satu dari delapan bandara Kanada yang memiliki fasilitas Preclearance Perbatasan AS. Vancouver (YVR) telah bernama, "The Best Airport di Amerika Utara". Bandara ini juga membuat daftar top 10 bandara di dunia, peringkat 9 keseluruhan, untuk pertama kalinya pada tahun 2012. Pada 2013 itu dinilai keseluruhan 8th seluruh dunia Hal ini juga salah satu dari beberapa bandara internasional besar untuk memiliki terminal untuk pesawat amfibi dijadwalkan..
Bandara Internasional Vancouver dimiliki oleh Transport Canada dan dikelola oleh Otoritas Bandara Vancouver, yang juga mengelola bandara lain di seluruh dunia melalui Bandara anak Layanannya Vancouver.


9. Tokyo International Airport (Haneda)
Bandara ini terletak di Ōta, Tokyo, 14 km sebelah selatan Stasiun Tokyo. Nama Bandara Haneda lebih populer dibandingkan Bandar Udara Internasional Tokyo, untuk membedakannya dari Bandara Internasional Narita yang pernah dinamakan "Bandara Internasional New Tokyo" (New Tokyo International Airport) hingga tahun 2004.
Haneda menangani hampir semua penerbangan ke dan dari Tokyo, sementara Bandar Udara Internasional Narita menangani sebagian besar penerbangan internasional. Pada tahun 2010, terminal internasional dibuka di Haneda bersamaan dengan selesainya pembangunan landas pacu keempat. Pembukaan terminal internasional di Haneda memungkinkan peningkatan frekuensi penerbangan internasional secara drastis ke Haneda yang sebelumnya hanya menangani penerbangan "carter berjadwal" ke Seoul, Shanghai, Hong Kong, dan Taipei. Pemerintah Jepang masih memiliki rencana untuk mengembangkan peran internasional Haneda di masa depan.


10. London Heathrow Airport
Heathrow dimulai pada tahun 1930-an dengan nama Great Western Aerodrome. Bangunan awal tersebut kira-kira terletak di Terminal 3 sekarang dan pada saat itu belum ada penerbangan komersial karena bandara London saat itu adalah Bandara Croydon.
Pada 31 Mei 1946, Heathrow dibuka untuk penerbangan sipil. Sekarang, Heathrow memiliki lima terminal.
Bandar Udara Internasional London Heathrow adalah bandara utama yang melayani kota London, Britania Raya dan merupakan bandara tersibuk di negara tersebut.



Sumber: Worldairportaward

0 Komentar:

Posting Komentar

[Reply to comment]