Makanan Khusus Untuk Kesehatan Wanita

Makanan Khusus Untuk Kesehatan Wanita

Wanita mengalami masa menstruasi, hamil, melahirkan, hingga menopause. Semua ini terjadi karena wanita memiliki susunan hormon dan juga fungsi tubuh yang berbeda dengan pria. Oleh karena itu untuk menunjang kesehatan tubuhnya, wanita memerlukan beberapa makanan yang khusus untuk meningkatkan kesehatan mereka.

Berikut adalah 11 makanan yang harus dikonsumsi oleh wanita agar kesehatan tubuh tetap terjaga.

Keju parmesan
Kalsium adalah nutrisi kunci untuk mencegah osteoporosis sejak dini terutama ketika Anda berusia 20an. Konsumsilah susu berikut produk susu terutama keju. Keju parmesan memiliki kandungan kalsium sebanyak 340 mg setiap onsnya dibandingkan dengan keju biasa.

Apel
Kebanyakan apel bagus dimakan mentah-mentah (tak dimasak), dan juga digunakan banyak jenis makanan pesta. Apel dimasak sampai lembek untuk dibuat saus apel. Apel juga dibuat untuk menjadi minuman sari buah apel.
Apel kaya akan quercetin, zat antioksidan yang mempunyai kemampuan untuk meningkatkan sistem imun tubuh.

Brokoli
Secangkir sup brokoli mengandung banyak vitamin C yang dapat memproduksi kolagen di dalam kulit. Kolagen ini berfungsi untuk memberikan elastisitas pada kulit. Brokoli juga kaya akan beta karoten yang diubah oleh tubuh menjadi vitamin A. Vitamin ini berfungsi untuk mempercepat pergantian sel sehingga kulit selalu nampak awet muda.

Kentang
Kentang mengandung senyawa yang disebut dengan pati resisten yang dapat membantu kestabilan berat badan. Kentang juga mengandung lebih banyak kalium dibandingkan dengan pisang yang dapat melawan penyakit jantung dan mencegah resiko penyakit darah tinggi.

Bayam
Sayuran berdaun hijau ini tinggi akan vitamin K, kalsium, dan magnesium yang dapat meningkatkan kekuatan tulang. Bayam juga tinggi akan folat serta vitamin B yang dapat memperkecil resiko bayi lahir cacat.

Dark chocolate
Sebuah penelitian di Eropa menemukan bahwa orang yang rajin mengkonsumsi 1 atau setengah ons cokelat hitam setiap hari akan menghasilkan lebih sedikit hormon kortisol, hormon penyebab stres. Kortisol juga dapat mengakibatkan peningkatan tekanan darah, depresi, obesitas, serta penyakit jantung.

Jamur
Sebuah studi menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi sepertiga ons jamur mentah setiap hari mengalami penurunan resiko kanker payudara sebanyak 64%. Jamur juga dapat mengurangi produksi aromatase, protein yang dihasilkan oleh estrogen yang dapat mencetus terjadinya kanker payudara.

Ikan sarden
Ikan kaya akan asam omega 3 yang dapat mengurangi peradangan serta penyumbatan pembuluh darah. Asam omega 3 juga mampu mencegah penggumpalan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung serta stroke.

Alpukat
Alpukat memiliki banyak manfaat. Bijinya digunakan dalam industri pakaian sebagai pewarna yang tidak mudah luntur. Batang pohonnya dapat digunakan sebagai bahan bakar. Kulit pohonnya digunakan sebagai pewarna warna cokelat pada produk dari bahan kulit. Daging buahnya dapat dijadikan hidangan serta menjadi bahan dasar untuk beberapa produk kosmetik dan kecantikan. Selain itu, daging buah alpukat untuk mengobati sariawan dan melembabkan kulit yang kering. Daun alpukat digunakan untuk mengobati kencing batu, darah tinggi, sakit kepala, nyeri saraf, nyeri lambung, saluran napas membengkak dan menstruasi yang tidak teratur. Bijinya dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi dan kencing manis.
Selain itu kandungan lemak tak jenuhnya dapat membantu Anda dalam menurunkan berat badan.

Paprika
Makanan yang kaya akan lutein, zeaxanthin, dan vitamin C seperti paprika dapat meningkatkan penglihatan Anda. Paprika ternyata juga mengandung vitamin C yang cukup tinggi.

Pasta gandum
Pasta gandum sarat akan vitamin B yang dapat membantu tubuh mengubah kalori menjadi energi. Tidak seperti produk olahan gandum lainnya, pasta ini akan memberikan efek yang lebih mengenyangkan.

Kesehatan adalah hal utama yang harus dijaga oleh setiap orang termasuk wanita. Pastikan Anda mengkonsumsi salah satu dari makanan tersebut setiap hari agar fungsi tubuh dapat berjalan dengan normal.

dari berbagai sumber