USB (Universal Serial Bus) flash drive adalah alat penyimpanan data memori kilat tipe NAND yang memiliki alat penghubung USB yang terintegrasi. Penggerak kilat ini biasanya berukuran kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulisi dengan mudah.
Sejak November 2006, kapasitas yang tersedia untuk penggerak kilat USB ada dari 64 megabita sampai 512 gigabita. Besarnya kapasitas media ini tergantung dari teknologi memori kilat yang digunakan.
Penggerak kilat USB memiliki banyak kelebihan dibandingkan alat penyimpanan data lainnya, khususnya cakram flopi atau cakram padat. Alat ini lebih cepat, kecil, dengan kapasitas lebih besar, serta lebih dapat diandalkan (karena tidak memiliki bagian yang bergerak) daripada disket.
Namun Penggerak kilat USB juga memiliki umur penyimpanan data yang singkat, biasanya ketahanan data pada Penggerak kilat USB rata-rata 5 tahun. Ini disebabkan oleh memori kilat yang digunakan tidak bertahan lama. Bandingkan dengan cakram keras yang memiliki ketahanan data hingga 12 tahun, CD/DVD berkualitas (dan bermerek terkenal) selama 15 tahun jika cara penyimpanannya benar.
Komponen Internal USB Flash disk/Flash Drive
Keterangan Gambar:
Melakukan eject pada computer atau laptop kadang lupa dilakukan para penggunanya karena berbagai macam alasan.
Sejak November 2006, kapasitas yang tersedia untuk penggerak kilat USB ada dari 64 megabita sampai 512 gigabita. Besarnya kapasitas media ini tergantung dari teknologi memori kilat yang digunakan.
Penggerak kilat USB memiliki banyak kelebihan dibandingkan alat penyimpanan data lainnya, khususnya cakram flopi atau cakram padat. Alat ini lebih cepat, kecil, dengan kapasitas lebih besar, serta lebih dapat diandalkan (karena tidak memiliki bagian yang bergerak) daripada disket.
Namun Penggerak kilat USB juga memiliki umur penyimpanan data yang singkat, biasanya ketahanan data pada Penggerak kilat USB rata-rata 5 tahun. Ini disebabkan oleh memori kilat yang digunakan tidak bertahan lama. Bandingkan dengan cakram keras yang memiliki ketahanan data hingga 12 tahun, CD/DVD berkualitas (dan bermerek terkenal) selama 15 tahun jika cara penyimpanannya benar.
Komponen Internal USB Flash disk/Flash Drive
Keterangan Gambar:
- Sambungan USB
- Perangkat pengontrol penyimpanan massal USB
- Titik Uji
- Chip Memori Kilat
- Osilator Kristal
- LED
- Write Protect Switch
- Ruang Kosong Untuk Chip Memory Kilat Kedua
Melakukan eject pada computer atau laptop kadang lupa dilakukan para penggunanya karena berbagai macam alasan.
Mungkin selama ini kita sering sekali melakukan proses eject/safely remove drive flashdisk sebelum kita mencabut flashdisk tersebut, yang jadi masalahnya , apakah Anda yang sering melakukan Eject remove drive pada flashdisk ini sudah tahu apa kegunaannya, dan apa keuntungannya? Apakah kita mendapatkan untung atau rugi, atau mungkin tidak ada pengaruh apa-apa?
Mungkin juga selama ini kita melakukan proses eject/safely remove dive flahsdiskketika ingin mencabut flashdisk tersebut hanya ikut-ikutan teman saja, setiap teman kita sebelum mencabut flashdisknya mereka selalu meng-eject flashdisk tersebut.
Saat kita memasukkan flashdisk ke dalam Port USB Laptop/PC, maka otomatis data dikomputer tersebut terhubung dengan flahsdisk bukan ( semua orang tahu mungkin ), setelah itu kita langsung melakukan aktifitas dikedua Hardware ini yaitu flashdisk dan Komputer akan melakukan yang namanya proses copy-paste ( saling menyalin data ).
Saat kita melakukan copy paste tersebut, data file yang telah dicopy-paste tersebut sebetulnya gak langsung tersimpan kedalam flashdisk sob, tapi masih ada didalam cache memory.
Sebenarnya proses pemindahan data/file ke cache memory ini sangat cepat. Sehingga , apabila kita membuka flashdisk kita diExplore, seolah-olah file yang kita copy-paste tadi sudah berada dan tersimpan ditempat tersebut dengan utuh.
Apa Akibat Tidak Melakukan Eject/Safely Remove Drive Flashdisk ?
Menyebabkan Terjadinya Corrupted pada File
Menyebabkan Terjadinya Corrupted pada File
Disaat kita melakukan copy kedalam flasdisk dengan ukuran file yang lumayan cukup besar, coba deh kalian liat isi dalam flashdisk tersebut ( loading agak lama cuys ) ukuran file didalam flashdisk tersebut kita rasa sudah cukup.
Jadi pasti kita mengira proses copy file tersebut sudah selesai “padahal belom” , terus langsung kita cabut deh flashdisk tersebut, saat kita lihat file itu di komputer lain, file yang kita copy tadi tidak akan bisa di buka, karena itu tadi, File nya corrupt hehehe sian deh lo. Sabaran dikit napa.
Jadi Tidak Tahu Bahwa Masih Ada Aktifitas yang Dilakukan kedua perangkat
Jadi Tidak Tahu Bahwa Masih Ada Aktifitas yang Dilakukan kedua perangkat
Seperti yang sudah kita bahas diatas tadi, apabila kita langsung mencabut flashdisk tersebut tanpa meng-eject nya terlebih dahulu sementara proses copy-paste itu masih berlangsung , maka file yang kita copy tadi tidak akan tercopy se-utuh nya ” denger tuuhh “.
Sebenarnya sih kalian sudah tahukan , apabila mencabut flashdisk tanpa melakukan Proses Eject/safely flashdisk kita akan cepat rusak. Jadi hal ini sangatlah diperlukan, karena apabila Anda tidak melakukannya maka flasdisk Anda lah yang akan rusak.
Islampos
0 Komentar:
Posting Komentar
[Reply to comment]