Membuat Resume Lamaran Kerja Yang Menarik

Tips Membuat Resume Lamaran Kerja Yang Menarik

Artikel Khusus seputar Dunia Kerja

di dukung oleh:

Pasti diantara Agan ada yang masih bingung mengenai perbedaan antara CV dan Resume. Keduanya sebenarnya hampir sama, hanya saja ada sedikit perbedaan di isi, tujuan dan panjang tulisan. 
Resume adalah rangkuman dari keahlian, pengalaman dan pendidikan Agan yang harus ditulis kurang dari dua halaman. Ingat, jangan lebih dari dua halaman. Tujuan penulisan resume adalah untuk menyampaikan kualifikasi Agan secara singkat, padat dan jelas sehingga mudah dimengerti walaupun dibaca sekian detik. Oleh karena itu sebelum mencari pekerjaan persiapkan terlebih dahulu CV Agan dengan baik

CV atau Curriculum Vitae biasanya ditulis lebih panjang dan terdiri dari dua halaman atau lebih yang menjelaskan rangkuman latar belakang pendidikan Agan, penghargaan yang pernah Agan dapat serta prestasi apa saja yang telah Agan capai selama ini. Dalam resume hal ini juga disebutkan namun secara ringkas tidak seperti di CV yang penyampaiannya disajikan per kategori dan lebih mendetail.

Nah, apa saja yang perlu diisi di CV atau Resume? Dalam keduanya Agan harus mencantumkan kontak informasi, pendidikan, keahlian, dan pengalaman. Sebagai tambahan, di CV perlu dicantumkan penghargaan, beasiswa, prestasi yang mungkin pernah Agan raih serta informasi tambahan lainnya yang berhubungan dengan posisi yang hendak Agan lamar. Mulailah dengan membuat listing latar belakang pendidikan Agan dari SD sampai Perguruan Tinggi, kursus atau training yang pernah diikuti hingga tingkatan selanjutnya.

Selanjutnya hal apa yang tidak perlu dicantumkan dalam CV. Agan tidak perlu mencantumkan foto, riwayat gaji, alasan berhenti kerja di perusahan sebelumnya serta surat rekomendasi dari perusahaan sebelumnya. Referensi harus dilampirkan terpisah dan berdasarkan permintaan pihak perusahaan yang baru.

Oke Gan, dipostingan ini Ane pengen ngebahas tentang resume surat lamaran, karena masalah CV Ane yakin Agan-Agan sudah paham betul.
Sebelum mengirim surat lamaran ke perusahaan yang Agan incar, pastikan resume lamaran Agan telah mengantongi 5 poin berikut:

1. Bertujuan Jelas
Yang dimaksud dengan tujuan jelas adalah posisi yang Agan incar tersebut.
Cantumkan posisi incaran Agan dengan jelas dibagian awal resume agar si penyeleksi resume tahu apa tujuan Agan melamar di perusahaan nya beserta posisi yang Agan inginkan.

2. Kalimat Pembuka Yang Menarik
Rangkum semua kemampuan Agan dalam satu kalimat singkat atau istilahnya adalah "Unique Selling Proposition" alias nilai jual yang unik.

3. Hasil Terukur
Buatlah daftar "bukti" yang dapat menunjang nilai jual Agan.
Tuliskanlah pengalaman Agan yang menguntungkan perusahaan lama Agan atau klien yang pernah Agan wakili.
Jangan lupa cantumkan nama orang yang akan Agan jadikan bahan referensi atau rujukan.

4. Jangan Campur Baur
Jabarkan kemampuan Agan, tetapi pilihlah yang berkaitan & relevan dengan posisi yang Agan incar.
Jangan menuliskan kemampuan agan yang sama sekali tidak berkaitan dengan posisi yang Agan lamar, misalnya Agan menjabarkan/menerangkan kemampuan Agan yang pandai ilmu beladiri, sampai berbagai pengalaman Agan tulis dengan setumpuk sertifikat/bukti-buktinya, padahal posisi yang Agan incar adalah seorang programer atau analis laboratorium.
Gak nyambung kan Gan? hehee.....

5. Atur Tata Letak
Perusahaan tidak hanya menerima satu resume, biasanya puluhan bahkan ratusan. Oleh karena itu si penyortir lamaran bisa saja merasa bosan membaca resume Agan, terutama jika isinya dianggap tidak menarik.
Trik mengatasinya adalah membiasakan diri meletakkan poin-poin utama di bagian atas resume.

Contoh resume yang menarik

Semoga bermanfaat Gan